masukkan script iklan disini
Metronews 1-Hari ini Masyarakat Tengganau dan Pinggir MARAH," Mereka minta Pemda Bengkalis menghadirkan sdr.Sunardi,,PT.TML untuk bertanggang jawab atas jebolnya salah satu kolam limbah Pabrik Kelapa sawit Milik Pemda bersama Koperasi Tangganau Mandiri yang di Eksploitasi secara Illegal sejak putusan MA tgl 17/9/ 2014 s-d akhir desemver 2024(#10 tahun).
Akibat kolam pecah,air sungai tercemar,sawit mati,,ikan punah,,matapencaharian Masyarakat Mati.ini karena PT.TML tidak pernah.melakukan perwatan rutin terhadap kolam-kolam proses pemurnian limbah.
Pabrik milik Pemda dan koperasi Tengganau Mandiri dijadikan oleh Sunardi utk menumpuk harta,Pabrik dibuat seperti sapi perahan,diambil susunya tapi tidak diberi asupan rumput yang baik,setelah sapinya hampir mati,di pemereras,lantas pergi.
Akibat tindaklan yang tidak bertanggungjawab ini ,sejak beberapa hari yang lalu,rakyat menjadi korban,sumber matapencaharian mereka tercemar limbah.
Hari ini perwakilan masyarakat beberapa desa yang di aliri sungai yang tercemar,,berdemo didepan pabrik,,minta Pemda Bengkalis menghadirkan Sunardi dirut PT.TML yang selama ini mengaku,dia yajg punya pabrik,,bertanggungjawab atas pencemaran lingkungan desa mereka.
Ditempat terpisah,Fazal,SE, Ketua Koperasi Tengganau Mandiri mengatakan,Kami saja yang memiliki sebahagian aset pabrik paska keputusan MA,,sangat menghormat Hukum yang berlaku di republik ini,mau benahi pabrik yang hancur saja harus meminta izin Pemda Bengkalis.
kita putra daerah harus memberi contoh yang baiklah,,ujarnya.
Bapak T.Zahri,SH.MH,,pakar hukum pidana khusus berucap bahwa beliau sejak awal mengikuti perkara Koperasi Tengganau Mandiri,,menjadi heran," mengapa pemda Bengkalis membiarkan Sunardi(PT.TML) melakukan Exsploitasi Illegal terhadap Pabrik milik mereka paska keputusan MA 17/9/2014.,tanpa secara perjanjian,yang berakibat asset negara menjadi hancur,hilangnya PAD selama 10 tahun(2014-2024)serta lihatlah kejadian hari ini,,rakyat dirugikan akjbat pabrik di eksploitasi tanpa ada perawatan,,tutupnya,
Sementara itu Sunardi Pihak PT.TML saat di temui media di lokasi Pabrik tidak berada di Tempat hingga berita ini di naikan.(MN1