Iklan

Mobile recent

Ketua LSM RSMBR : Belum Ada Tindakan Terhadap Perusahaan Ini

Metronews1
Senin, 25 Agustus 2025, Agustus 25, 2025 WIB Last Updated 2025-08-25T02:48:58Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

 


DURI - Sudah hampir sepekan pemberitaan terkait sebuah perusahaan yang terletak di Jalan Lintas Duri -Dumai Kulim km 8 Desa Balai Makam tak kunjung ditanggapi oleh pihak terkait. Dimana sebelumnya, LSM RSMBR telah menyampaikan di media ini terkait penerimaan tenaga kerja yang dilakukan oleh PT Indriilco Bakti (PT.IDB) yang diduga kurang memprioritaskan tenaga kerja lokal dengan malah menerima tenaga kerja yang tidak ber-ktp Kabupaten Bengkalis.



Padahal sebelumnya, Perda No. 3 Tahun 2022 Tentang Pelayanan, Penempatan Dan Perlindungan Tenaga Kerja Lokal telah mengatur akan hal itu. Namun sayangnya, hal ini diduga malah dikangkangi oleh perusahaan tersebut. Tentunya hal ini sangat di sayangkan, apa lagi hingga berita kedua ini diturunkan, belum ada tindakan nyata dari dinas terkait.



Menanggapi hal ini, Ketua Umum LSM-RSMBR Afrizal, S.H merasa sangat heran dengan sikap dinas terkait akan hal ini. Menurutnya, pihak perusahaan sudah jelas-jelas melanggar Perda yang sudah ada.



"Apa perusahaan menganggap Perda itu dibuat sekedar pajangan, sehingga tidak ada kewajiban bagi mereka untuk mematuhinya? Atau memang perusahaan menganggap tenaga kerja lokal ini tidak berkompeten. Lalu pertanyaannya kita, kenapa sampai hari ini pihak terkait terkesan diam saja? Ada apa ini?,"ujar Afrizal dengan penuh keheranan kepada media ini Senin (25/8/25).


Dirinya juga sangat heran akan hal ini, kenapa sampai saat ini belum ada pihak terkait bertindak. Sehingga hal ini tentunya cukup mengherankan.


"Saya minta kepada pihak terkait segera mengambil langkah tegas akan perusahaan ini. Jangan sampai dibiarkan mereka mengabaikan Perda dan seolah-olah menganggap tenaga kerja lokal ini tidak berkompeten?, di Bengkalis ini banyak yang sudah SDM yang memiliki skill yang dibutuhkan perusahaan. Jika Perda saja mereka berani kangkangi, apa lagi nasib tenaga kerja lokal,? Kan begitu,?"pungkasnya.

Komentar

Tampilkan

Terkini